JAKARTA – PT Angkasa Pura I sukses memberangkatkan 107.222 calon jemaah haji ke Tanah Suci pada Angkutan Udara Jemaah Haji tahun 2023 ini melalui enam bandara yang mereka kelola. Dilayani mulai tanggal 24 Mei hingga 23 Juni 2023 kemarin, jumlah tersebut mencapai kurang lebih 51 persen dari total jemaah haji asal Indonesia.
“Syukur Alhamdulillah, enam bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I telah berhasil melayani keberangkatan calon jemaah haji,” ungkap Pejabat Pengganti Sementara Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Lukman F. Laisa, dikutip dari Suara Merdeka. “Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh instansi yang terkait, sehingga pelayanan keberangkatan calon jemaah haji dapat berjalan dengan selamat, aman, dan nyaman.”
Ia melanjutkan, pada tahun ini, calon jemaah haji yang dilayani bandara PT Angkasa Pura I mencapai kurang lebih 51 persen dari total keseluruhan calon jemaah haji Indonesia yang mencapai 209.782 calon orang. Jumlah calon jemaah haji yang dilayani enam bandara PT Angkasa Pura I mengalami pertumbuhan sebesar 129 persen dibandingkan dengan tahun 2022 yang sebanyak 46.881 calon jemaah.
Selama periode embarkasi pada tanggal 24 Mei hingga 23 Juni kemarin, Bandara Internasional Juanda tercatat melayani keberangkatan calon jemaah haji terbanyak, yakni sebanyak 38.275 calon jemaah haji yang tergabung dalam 88 kloter. Menyusul di urutan kedua adalah Bandara Internasional Adi Soemarmo dengan 35.273 calon jemaah haji yang tergabung dalam 99 kloter, serta di urutan ketiga adalah Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan 16.866 calon jemaah haji yang tergabung dalam 43 kloter.
“Setelah mengawal keberangkatan calon jemaah haji, kini kami berfokus untuk melayani penerbangan debarkasi yang akan dimulai pada 4 Juli hingga 3 Agustus mendatang,” sambung Lukman. “Secara khusus, kami memastikan kesiapan infrastruktur pendukung bandara serta melakukan beberapa penyesuaian terkait operasional, di antaranya penyesuaian jam operasional bandara dan penyesuaian personel operasional. Kami berkomitmen untuk dapat memberikan pelayanan terbaik bagi kelancaran keberangkatan dan kepulangan jemaah haji, sesuai dengan prinsip keselamatan, keamanan, dan pelayanan.”
Leave a Reply