SURABAYA – Libur panjang bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, cuti bersama, dan Hari Raya Waisak pada akhir pekan kemarin dimanfaatkan banyak masyarakat untuk bepergian. Hal ini terlihat dari lonjakan penumpang yang dilayani Bandara Internasional Juanda. Jumlah penumpang menurut PT Angkasa Pura I rata-rata mencapai 40 ribu orang per hari.
“Setiap Jumat atau jelang akhir pekan biasanya trafik lebih tinggi dibandingkan hari biasa,” terang Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Juanda, Yuristo Ardhi Hanggoro, dilansir dari Antara. “Liburan panjang Hari Lahir Pancasila, cuti bersama, dan Hari Raya Waisak pada akhir pekan membuat jumlah penumpang meningkat.”
Menurut data resmi perseroan, pada Rabu (31/5) lalu, atau satu hari jelang libur panjang, jumlah penumpang menembus 43.147 orang dari rata-rata harian selama Mei 2023 sebanyak 41.881 penumpang. Data pada lima hari sebelumnya juga menunjukkan kenaikan. Pada Jumat (26/5) sebanyak 42.212 penumpang, Sabtu (27/5) sebanyak 38.274 penumpang, Minggu (28/5) sebanyak 42.250 penumpang, Senin (29/5) sebanyak 38.964 penumpang, dan Selasa (30/5) sebanyak 36.063 penumpang.
“Secara umum memang terlihat peningkatan jumlah penumpang harian jelang long weekend, yakni pada Rabu (31/5) sejumlah 43.147 penumpang dibandingkan hari sebelumnya rata-rata 37 ribu penumpang,” sambung Yuristo. “Puncaknya memang terjadi pada Rabu (31/5) dan pada Kamis (1/6) tercatat sejumlah 40.561 penumpang menggunakan jasa angkutan di Bandara Juanda.”
Selain penumpang komersial, saat ini Bandara Juanda juga sibuk melayani penerbangan langsung atau direct flight Angkutan Udara Jemaah Haji tahun 2023. Pelaksanaan Angkutan Haji tahun ini dimulai pada tanggal 24 Mei hingga 22 Juni 2023 untuk embarkasi dan 4 Juli sampai 3 Agustus 2023 untuk debarkasi. Menurut rencana, Bandara Juanda memberangkatkan sebanyak 36.938 calon jemaah haji dari Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur yang tergabung dalam 84 kelompok terbang (kloter).
Untuk kebutuhan Angkutan Haji, Bandara Juanda juga telah memastikan kesiapan fasilitas, terutama infrastruktur landas pacu atau runway. Sementara itu, pekerjaan perkerasan landasan atau overlay sudah terlaksana sejak pertengahan tahun lalu telah selesai sesuai skala prioritas yang ditetapkan untuk pelayanan angkutan haji. Pekerjaan perkerasan landasan ini telah ditinjau oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, pada April lalu serta telah diverifikasi oleh Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan.
Leave a Reply