JAKARTA/SURABAYA – Pada medio 2022 lalu, Batik Air berencana untuk membuka sejumlah rute baru dari Surabaya ke negara-negara di kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan. Nah, maskapai yang tergabung dalam Lion Air Group tersebut perlahan merealisasikan rencana tersebut dengan mengoperasikan rute Surabaya-Singapura PP melalui Bandara Internasional Juanda mulai tanggal 23 September 2022 mendatang.
Seperti dilansir dari Tempo, untuk rute Surabaya-Singapura, pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID-7131 lepas landas dari Bandara Juanda pada pukul 07.50 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional Changi pada pukul 11.10 waktu setempat. Sementara itu, rute sebaliknya dilayani pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID-7130 pada pukul 12.00 waktu Singapura dan dijadwalkan tiba di Surabaya pada pukul 13.20 WIB.
“Penerbangan rute itu akan tersedia setiap hari,” papar Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro. “Penerbangan lanjutan dari Singapura terhubung ke Kuala Lumpur, Malaysia, dari Kuala Lumpur dapat terkoneksi ke Penang, Langkawi, Kota Kinabalu di Malaysia, Thailand, Pakistan, India, Bangladesh, serta negara-negara lainnya.”
Ia melanjutkan, Batik Air menawarkan kesempatan semakin luas bagi wisatawan dan pebisnis dari Malang, Jember, Banyuwangi, Sumenep, Bali, Lombok, Bima, Alor, Atambua, Bajawa, Ende, dan Labuan Bajo. Selain itu, ada juga Larantuka, Maumere, Ruteng, Rote, Tambolaka, Waingapu, Lewoleba, Kupang, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Banjarmasin, Balikpapan, Tarakan, Samarinda, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Pontianak, Balikpapan, dan Banjarmasin.
Penerbangan rute Surabaya-Singapura PP ini dilayani menggunakan armada pesawat Airbus A320 dengan 12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi dan Boeing 737-800NG yang berkapasitas 12 kelas bisnis dan 156 kelas ekonomi. Setiap penumpang akan mendapatkan makanan dan minuman (inflight meals), gratis bagasi 20 kg untuk kelas ekonomi dan 30 kg kelas bisnis, dilengkapi hiburan gratis inflight entertainment on demand serta hiburan yang dapat diakses dari perangkat handphone dan tablet didukung oleh Tripper.
“Penerbangan non-stop ini diharapkan akan memberikan nilai lebih dalam memperlancar mobilitas masyarakat, wisatawan, dan pebisnis dari dan menuju Indonesia,” sambung Danang. “Selain itu, juga sebagai upaya berkontribusi terhadap program pemerintah di masing-masing negara sejalan proses pemulihan ekonomi global, meningkatkan hubungan bilateral antar-negara, serta menyokong kelancaran pergerakan logistik kawasan Asia.”
Leave a Reply