Sejak Penerbangan Surabaya-Batulicin Dibuka, Jumlah Penumpang Kapal Mulai Turun

Surabaya – Sejak dibukanya penerbangan langsung dari Bandara Internasional Juanda Surabaya menuju Bandara Bersujud Kabupaten Tanahbumbu rupanya turut berpengaruh terhadap jumlah penumpang transportasi jalur laut. Pasalnya kini mulai banyak penumpang jalur laut menuju Surabaya yang beralih memilih moda transportasi udara atau pesawat.

Walaupun penurunannya tidak terlalu signifikan, pihak ASDP tetap menilai hal ini kemungkinan akan berdampak untuk ke depannya. Padahal rute penerbangan Batulicin-Surabaya belum genap sebulan dibuka, tetapi penurunan jumlah penumpang kapal laut sudah ada.

General Manager ASDP Batulicin, Yudhi Yanuar mengakui jika memang terjadi penurunan jumlah penumpang kapal laut walaupun tidak berpengaruh terlalu besar. “Penurunannya memang ada sekitar 1 persen setelah adanya penerbangan Batulicin Surabaya yang awal bulan lalu resmi dibuka,” kata Yudhi, seperti dilansir Tribunnews.

Walau demikian, Yudhi merasa yakin jika tidak akan banyak perubahan pada jumlah penumpang kapal laut secara keseluruhan. Pasalnya kapal dan pesawat memiliki segmen yang berbeda, sehingga menurutnya tidak berdampak terlalu besar terhadap kapal yang beroperasi setiap minggunya.

“Untuk kapal laut, sasarannya tetap penumpang dan barang. Bila urusan barang tentunya tetap memilih kapal yang bisa memuat lebih banyak, sementara untuk pesawat sasarannya untuk kalangan menengah ke atas yang ingin cepat sampai,” ujar Yudhi.

Dengan adanya persaingan antara kedua jenis moda ini tentunya menjadi bahan perhatian dari pihak ASDP Batulicin, terutama dari segi pelayanan. Oleh sebab itu pihak ASDP akan lebih memperhatikan kebersihan dan kenyamanan kapal. “Bila pelayanan baik, maka masyarakat akan merasa nyaman dan senang untuk menikmati fasilitas yang ada. Makanya bagaimana pun keadaannya, pelayanan harus menjadi prioritas yang harus diperhatikan dan itu yang kami andalkan di ASDP ini,” tuturnya.

Sebagai informasi, maskapai Nam Air membuka rute penerbangan langsung Batulicin-Surabaya sejak (6/4) lalu. Penerbangan tersebut dilayani 4 kali seminggu dengan jadwal berangkat dari Bandara Juanda Surabaya jam 12.00. Durasi penerbangan Surabaya-Batulicin juga relatif singkat, hanya sekitar 1 jam 35 menit. Harga tiket pesawat Nam Air rute Surabaya-Batulicin dipatok Rp 645 ribu, lebih murah dibandingkan tiket penerbangan transit ke Banjarmasin yang dibanderol sekitar Rp 1,3 jutaan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*