Angkasa Pura I Resmi Kelola Bandara Internasional Hang Nadim Batam

Jakarta – PT Angkasa Pura (AP) resmi mengelola Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mulai Jumat (24/6) lalu. Hal tersebut ditandai dengan penandatangan MoU antara Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan PT Bandara Internasional Batam (BIB).

PT Bandara Internasional Batam (BIB) merupakan konsorsium yang dibentuk oleh PT Angkasa Pura I dengan kepemilikan saham sebesar 51 persen, Incheon International Airport Corporation (IIAC) sahamnya 30 persen, dan 19 persen saham milik PT Wijaya Karya (Persero).

“Per 1 Juli 2022 nanti, Bandara Internasional Hang Nadim resmi dikelola oleh Angkasa Pura I melalui PT Bandara Internasional Batam,” kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi, Jumat (27/6), seperti dilansir dari Republika. Adapun masa pengelolaan BIB selama 25 tahun yang nantinya juga akan melibatkan Penanam Modal Asing (PMA).

Faik menjelaskan, hal ini merupakan milestone besar perusahaan dalam pembuktian kapabilitas dan kualitasnya untuk mengelola bandara. Angkasa Pura I juga bertekat untuk dapat mengembangkan Bandara Hang Nadim menjadi bandara berpengaruh, terutama sebagai pusat logistik kargo udara tak hanya di Indonesia saja, namun juga di kawasan regional Asia.

“Hal ini juga merupakan langkah awal dalam transformasi bisnis perusahaan yang dilakukan oleh Angkasa Pura I untuk meningkatkan potensi pendapatan perusahaan. Bersama Incheon International Airport Corporation dan Wika kami bertekat untuk memfasilitasi pencapaian target pertumbuhan perekonomian Batam. Hal tersebut beberapa langkah yang telah dicanangkan oleh BP Batam sebelumnya,” papar Faik.

Sebelumnya, pada 21 Desember 2021 Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) sudah melakukan penandatanganan kerja sama pengelolaan (desain, pembangunan, pembiayaan, pengalihan, pengoperasian, dan pemeliharaan) dengan PT Bandara Internasional Batam.

Direktur Utama Bandara Internasional Batam Pikri Ilham Kurniansyah juga optimis bahwa BIB bisa berkontribusi positif terhadap ekonomi Batam. “Kami berharap kedatangan BIB dapat membawa Bandara Hang Nadim untuk menjadi lebih baik, mampu bersaing di kancah internasional. Kami juga berharap kehadiran Hang Nadim ini memberi dampak bagi masyarakat lokal,” pungkas Pikri.