Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa jumlah penumpang angkutan udara untuk tujuan domestik pada bulan Juni 2017 lalu turun 3,63% dari bulan sebelumnya sebanyak 7,23 juta penumpang menjadi hanya 7 juta penumpang.
Menurut Kepala BPS, Suhariyanto, penurunan jumlah penumpang domestik tertinggi berlangsung di Bandara Hasanuddin Makassar sebesar 13,02% dari 339,6 ribu penumpang menjadi 295,4 ribu penumpang. “Jumlah penumpang domestik terbesar melalui Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, mencapai 1,8 juta orang atau 25,63 persen dari total penumpang angkutan udara tujuan domestik,” ungkap Suhariyanto, seperti dilansir Antara.
Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengalami penurunan sebesar 0,99%, Bandara Internasional Juanda Surabaya turun 12,73%, Bandara Ngurah Rai Denpasar turun 11,22%, dan Bandara Kualanamu Medan mengalami penurunan 4,79%.
Sedangkan jumlah penumpang tujuan luar negeri atau internasional juga mencatatkan penurunan sebesar 0,39% menjadi 1,33 juta penumpang. Bulan Mei 2017 jumlah penumpang luar negeri menyentuh angka 1,34 juta orang.
Akan tetapi selama periode Januari-Juni 2017 jumlah penumpang dalam negeri naik 10,22% menjadi 41,5 juta orang dan jumlah penumpang internasional naik 13,54% menjadi 8,1 juta orang dibandingkan jumlah penumpang pada periode yang sama tahun lalu.
Lebih lanjut BPS mengungkapkan bahwa Bandara Sam Ratulangi Manado menjadi pintu masuk yang mengalami kenaikan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) terbesar dibandingkan sejumlah bandara lain di Indonesia. Berdasar laporan BPS, jumlah kunjungan turis di Bandara Sam Ratulangi mengalami kenaikan hingga 241%.
Suhariyanto menjelaskan jika kenaikan jumlah wisman yang cukup signifikan di Bandara Sam Ratulangi ini terjadi berkat dibukanya penerbangan langsung dari Manado ke China, dan didukung dengan adanya pesawat charter asal China.
Kemudian kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara juga dialami oleh Bandara Sultan Syarif Kasim II Riau yang mencapai 87,8%, bersama dengan Bandara Internasional Lombok yang mencatat pertumbuhan wisman mencapai 63,94%.
Turis asal negara China masih mendominasi kunjungan pada bulan Juni lalu sebesar 160.200 kunjungan atau 14,19% dari keseluruhan kunjungan wisatawan asing yang masuk ke Indonesia. Jumlah tersebut juga mengalami peningkatan yang cukup drastis dari periode Juni 2016 lalu yang hanya sebesar 117 ribu kunjungan. Total kunjungan wisman pada Juni 2017 adalah 1,13 juta orang, naik 31,6% dari Juni 2016.
Leave a Reply