Agustus 2022, Kunjungan Wisman ke Jatim via Bandara Juanda Naik Drastis

Wisatawan Mancanegara di Bandara Internasional Juanda - infopublik.id
Wisatawan Mancanegara di Bandara Internasional Juanda - infopublik.id

SURABAYA – Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur melalui pintu masuk Bandara Internasional Juanda terus mengalami peningkatan. Berdasarkan data terbaru yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur pada Senin (3/10), sepanjang Agustus 2022 kemarin, ada 8.386 kunjungan turis asing melalui Bandara Internasional Juanda.

“Pada bulan Agustus 2022, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jawa Timur melalui pintu masuk Juanda sebanyak 8.386 kunjungan. Kondisi ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan kondisi pada bulan Juli 2022,” tulis BPS Jawa Timur dalam siaran resminya. “Jumlah kunjungan wisman bulan Agustus 2022 naik sebesar 83.760,00 persen dibandingkan jumlah wisman bulan Agustus 2021 yang hanya 10 kunjungan.”

Namun, angka kunjungan pelancong asing tidak berbanding lurus dengan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Jawa Timur. Pada bulan Agustus 2022, TPK hotel berbintang mencapai rata-rata 50,11 persen atau turun sebesar 6,51 poin dibandingkan bulan sebelumnya. TPK hotel bintang dua sebesar 54,11 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan TPK hotel berbintang lainnya.

Sementara itu, secara nasional, jumlah kunjungan pelancong luar negeri ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada periode Januari hingga Agustus 2022 mencapai angka 1.730.426 kunjungan atau naik 2.028,65 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatatkan angka 81.292 kunjungan. Meski naik, apabila dibandingkan periode sebelum kembali, angka tersebut dinilai masih belum kembali.

Sebaliknya, berdasarkan data BPS Pusat, jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan sepanjang Agustus 2022 mencapai 4,3 juta orang atau turun sebesar 15,06 persen jika dibandingkan kondisi pada Juli 2022. Meski demikian, jumlah penumpang angkutan udara rute internasional justru naik 32,29 persen untuk periode yang sama.

“Penurunan jumlah penumpang pada angkutan udara domestik terjadi semua bandara yang diamati,” papar Kepala BPS, Margo Yuwono. “Penurunan tertinggi terjadi di Bandara Juanda sebesar 22,80 persen, kemudian Bandara Hasanuddin sebesar 18,26 persen, Bandara I Gusti Ngurah Rai sebesar 16,41 persen, Bandara Kualanamu sebesar 16,13 persen, dan Bandara Soekarno-Hatta sebesar 12,75 persen.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*