
Jakarta – PT Angkasa Pura (AP) I menyalurkan bantuan untuk warga yang terkena dampak dari bencana gempa yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11) lalu. Penyaluran bantuan berupa sembako ini adalah hasil koordinasi antara AP I dengan Satuan Tugas Bencana BUMN yang dilaksanakan pada Rabu (23/11) dan ditujukan langsung pada warga yang membutuhkan.
“Kami turut prihatin atas musibah yang tengah dirasakan warga Cianjur. Kami berharap bantuan yang telah kami berikan dapat membantu meringankan warga yang terkena dampak gempa bumi,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi, seperti dilansir dari Sindikatpost.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir melalui Satuan Tugas Bencana BUMN mengajak seluruh perusahaan negara untuk bahu-membahu dalam mempercepat serta memprioritaskan penyaluran bantuan logistik berupa sembako atau barang kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan oleh warga yang terkena dampak gempa bermagnitudo 5,6 di Cianjur beberapa waktu lalu tersebut.
Bentuk bantuan yang diberikan oleh Angkasa Pura I pada masyarakat yang terdampak bencana gempa di Cianjur antara lain paket sembako yang terdiri dari mi instan, biskuit, sarden, dan air mineral siap minum, serta barang kebutuhan bayi dan wanita seperti susu bayi, makanan bayi, popok bayi, dan pembalut wanita.
“Kami bersyukur koordinasi dengan Satgas Bencana BUMN untuk penyaluran bantuan berjalan baik sehingga bantuan pun bisa segera diterima oleh warga Cianjur secepatnya. Semoga bantuan ini dapat meringankan warga yang terkena dampak gempa bumi di Cianjur,” terang Faik.
Sebagai informasi, bencana gempa di Cianjur pada Senin (21/11) masih belum diketahui secara pasti penyebabnya. Menurut ahli geologi, Awang Harun Satyana, para ahli geologi sempat menduga penyebabnya karena aktivitas Sesar Cimandiri. Sesar Cimandiri sendiri merupakan jalur sesar besar yang memanjang hampir 100 km dan terbagi ke segmen-segmen sesar yang melintasi wilayah kabupaten-kabupaten Sukabumi, Cianjur, dan Bandung.
“Sesar ini secara umum merupakan jalur sesar mendatar yang bergerak geseran kiri atau sinistral. Begitu pun sifat sesar penyebab gempa Cianjur kemarin. Jadi, tidak heran (jika) para ahli menduga gempa kemarin berhubungan dengan Sesar Cimandiri,” beber Awang.
Leave a Reply