Jakarta – PT Angkasa Pura (AP) I melayani sebanyak 5,3 juta penumpang sepanjang bulan April 2023 di 15 bandara kelolaannya. Jumlah tersebut terpantau mengalami pertumbuhan 55 persen dibanding bulan April 2022 sebanyak 3,4 juta penumpang.
Sedangkan untuk pergerakan pesawat udara, Angkasa Pura I mencatat melayani sebanyak 44.988 pergerakan. Angka ini juga tumbuh sebesar 11 persen dibandingkan dengan jumlah pergerakan pesawat pada periode yang sama pada tahun lalu mencapai 40.572 pergerakan.
“Kami sangat bangga dan bersyukur bahwa Angkasa Pura I tetap mempertahankan pertumbuhan double digit atau di atas rata-rata pertumbuhan industri aviasi. Ini menjadi tren positif karena perusahaan terus memberikan performa yang baik sepanjang 2023,” kata Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi, Selasa (16/5), seperti dilansir dari Liputan6.
Lebih lanjut Faik menuturkan, sebanyak 5,3 juta penumpang pada April 2023 terdiri dari 4,2 juta penumpang rute domestik dan 1,1 juta penumpang rute internasional. Khusus penumpang rute penerbangan internasional, jumlahnya terus mengalami peningkatan tiap bulan sesuai dengan pertumbuhan penumpang internasional se-Indonesia.
Hal tersebut sesuai dengan data yang disampaikan oleh International Air Transport Association (IATA) pada Januari-Februari 2023. Di mana Indonesia merupakan negara yang mempunyai recovery rate penumpang internasional tertinggi di wilayah Asia Pasifik. Pertumbuhan recovery rate penumpang internasional Indonesia melampaui Thailand, salah satu negara yang memiliki jumlah penumpang internasional terbesar di Asia Pasifik.
“Ini menjadi pertanda baik bahwa Angkasa Pura I sebagai gerbang udara domestik maupun internasional harus selalu menjaga pertumbuhan double digit dengan terus menjaga dan meningkatkan service excellence kepada seluruh pengguna jasa bandara,” tandas Faik.
Angkasa Pura I saat ini mengelola 15 bandara di wilayah tengah dan timur Indonesia, yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Bandara Frans Kaisiepo Biak, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.
Kemudian, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo, Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Bandara Internasional Lombok Praya, Bandara Pattimura Ambon, Bandara El Tari Kupang, dan Bandara Sentani Jayapura.
Leave a Reply