Ditjen Hubud & CASA Australia Gelar Seminar untuk Tingkatkan Keselamatan Penerbangan

Ditjen Hubud & CASA Australia Gelar Seminar - (jakarta.suaramerdeka.com)
Ditjen Hubud & CASA Australia Gelar Seminar - (jakarta.suaramerdeka.com)

Jakarta – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berupaya untuk meningkatkan keselamatan penerbangan sipil dengan cara berbagi informasi dan pengalaman dengan Civil Aviation Safety Authority (CASA) Australia. Hal ini diwujudkan melalui seminar bersama CASA Australia di Gedung Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU), Tangerang, Banten, pada Selasa (13/6).

Menurut Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Ditjen Hubud Capt. M. Mauludin mewakili Direktur Jenderal Hubud, seminar keselamatan penerbangan yang digelar tersebut adalah ajang kolaborasi antar regulator dan operator sebagai langkah preventif terhadap hazard keselamatan penerbangan.

“Dengan sharing informasi terkait keselamatan penerbangan, diharapkan dapat bermanfaat untuk mencegah terjadinya insiden pada penerbangan,” ujar Mauludin di Jakarta, Rabu (14/6), seperti dilansir dari Antara.

Dalam seminar yang masuk program kerja sama Indonesian Transport Assistance Package (ITSAP) itu, pihak CASA Australia menjelaskan beberapa pengalamannya soal keselamatan sektor transportasi udara, di antaranya peningkatan kampanye keselamatan penerbangan yang efektif dan efisien, peningkatan keselamatan kondisi runway, pengurangan angka kecelakaan controlled flight into terrain (CFIT), dan pengurangan angka kecelakaan dan kejadian loss of control in-flight.

Turut hadir dalam seminar tersebut perwakilan direktorat teknis di lingkungan Ditjen Hubud, Kantor Otoritas Bandar Udara, Balai Kesehatan Penerbangan, pelaksana program keselamatan penerbangan nasional serta stakeholder penerbangan seperti Badan Usaha Bandar Udara, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Perum LPPNPI/AirNav Indonesia.

Ditjen Hubud bersama CASA Australia juga pernah mengadakan workshop keselamatan penerbangan dengan tema wildlife hazard di Jakarta pada Januari 2023. Workshop tersebut membahas gangguan terhadap operasi penerbangan dari hewan liar, khususnya dari serangan burung liar (bird strike) di sekitar bandara.

Menurut data dari Ditjen Hubud, sejumlah insiden bird strike telah dilaporkan terjadi beberapa kali di bandar udara besar di Indonesia seperti Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Bandara Hasanuddin Makassar, Bandara Juanda Surabaya, dan Bandara Hang Nadim Batam, serta beberapa lokasi di wilayah timur Indonesia.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*