Frekuensi Penerbangan Berkurang, 95 Pesawat Parkir Longstay di Bandara AP I

Jakarta – PT Angkasa Pura (AP) I melaporkan terdapat 95 pesawat yang parkir longstay di 11 bandar udara yang berada di bawah pengelolaannya. Sejak mewabahnya virus corona, banyak maskapai yang mengurangi frekuensi penerbangan, sehingga terpaksa parkir longstay di bandara-bandara kelolaan AP I.

“Hingga 17 April 2020, Angkasa Pura I mencatat terdapat 95 pesawat yang sudah parkir long stay di 11 bandara Angkasa Pura I dengan periode long stay yang tidak ditentukan,” ujar Direktur Utama AP I Faik Fahmi, Senin (20/4), seperti dilansir Republika.

Menurut data AP I, jumlah pesawat yang parkir long stay di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sebanyak 30 pesawat, Bandara Juanda Surabaya 19 pesawat, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sebanyak 12 pesawat. Kemudian di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan 5 pesawat, Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Kulon Progo 4 pesawat, dan Bandara Adi Soemarmo Solo 3 pesawat.

Selanjutnya di Bandara Internasional Lombok sebanyak 5 pesawat, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin 8 pesawat, Bandara Sam Ratulangi Manado 7 pesawat, Bandara Pattimura Ambon 1 pesawat, dan Bandara Frans Kaisisepo Biak 1 pesawat.

Sedangkan sampai tanggal 17 April 2020, maskapai yang memarkirkan pesawatnya untuk periode panjang meliputi Garuda Indonesia sebanyak 27 pesawat, Air Asia 13 pesawat, Citilink Indonesia 8 pesawat, dan Nam Air 3 pesawat. Kemudian ada Lion Air 21 pesawat, Wings Air 11 pesawat, Batik Air 8 pesawat, Travira 1 pesawat, Pegasus 1 pesawat, Transnusa 1 pesawat, Aviastar 1 pesawat, serta Airfast Indonesia 1 pesawat.

Bandara Internasional Juanda pun mengalami perubahan jadwal operasional dari yang sebelumnya beroperasi selama 24 jam, maka selama pandemi ini hanya akan beroperasi selama 18 jam saja, sejak pukul 05.00 – 23.00 WIB. Kemudian operasional penerbangan domestik di Terminal 2 (T2) pun dipindahkan ke Terminal 1 (T1). Penyesuaian lainnya adalah penutupan operasi sebagian T2 (downsizing area gate 8-12), pengurangan fasilitas operasional seperti X-Ray, bilik toilet, AC, serta lampu penerangan yang tidak terpakai.