Jakarta – Meskipun beberapa maskapai telah menurunkan harga tiketnya, ternyata harga tiket pesawat untuk sejumlah rute penerbangan terpantau masih mahal. Harga tiket pesawat yang masih relatif tinggi dapat ditemukan untuk beberapa rute penerbangan favorit seperti menuju Denpasar, Surabaya, dan Yogyakarta.
“Apalagi Denpasar, Surabaya, Yogyakarta itu masih tinggi,” kata Wakil Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Budijanto Ardiansyah, seperti dilansir Detik.
Menurut penelusuran di salah satu aplikasi layanan pemesanan tiket pesawat, harga tiket pesawat termurah untuk rute Jakarta-Surabaya keberangkatan tanggal 27 Maret 2019 misalnya, dibanderol Rp 950.000 untuk maskapai Lion Air. Sedangkan untuk Garuda Indonesia harga tiket pesawat termurah dibanderol Rp 1.644.200.
Sementara itu, pada rute Jakarta-Bali di tanggal yang sama harga tiketnya Rp 706.900 dengan maskapai AirAsia, sedangkan Garuda Indonesia menawarkan tiket seharga Rp 1.951.000. Kemudian rute Jakarta-Yogyakarta di tanggal 27 Maret 2019 harga tiket termurah Rp 522.100 untuk maskapai Air Asia dan Rp 1.232.800 jika terbang naik Garuda Indonesia.
Beberapa penumpang pesawat juga mengeluhkan harga tiket pesawat yang masih mahal untuk rute-rute lain, misalnya saja Jakarta-Pekanbaru yang kini masih berkisar Rp 1 jutaan, Surabaya-Pekanbaru, dan Jakarta-Medan.
Mahalnya harga tiket pesawat ini rupanya telah mengakibatkan penurunan penjualan di sejumlah biro travel Indonesia. Menurut Budijanto, saat low season seperti saat ini penurunan penjualan tiket pesawat mencapai 30% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Memang low season biasanya lebih sepi, tapi ini lebih sepi dari low season biasanya. Kalau persentase kita nggak tahu, tapi saya rasa bisa sampai 30% penurunannya. Ini di bawah low season,” beber Budijanto.
Turunnya penjualan tiket pesawat ini juga berdampak pada sepinya beberapa bandar di Indonesia. Menurut informasi Detik, sejumlah bandara yang saat ini terpantau sepi adalah Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Internasional Lombok atau Lombok International Airport (LIA), Bandara Kualanamu Medan, hingga Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang. “Kalau mereka (airlines) bisa segera merevisi harga menjadi lebih baik saya rasa bisa kembali normal,” sambungnya.
Leave a Reply