Agustus 2021, Penumpang Rute Internasional Bandara Juanda Turun 60 Persen

JAKARTA – Jika jumlah penerbangan rute domestik di Bandara Internasional Juanda tercatat merangkak naik sepanjang Agustus 2021, tidak demikian dengan penerbangan rute internasional. Jumlah penerbangan rute luar negeri di pelabuhan udara tersebut justru menurun 60 persen pada bulan Agustus 2021, demikian data terbaru yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).

“Jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri atau internasional pada Agustus 2021 sebanyak 44,6 ribu orang, atau naik 3,00 persen dibanding keadaan pada bulan Juli 2021,” papar Kepala BPS, Margo Yuwono. “Peningkatan jumlah penumpang internasional terjadi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar sebesar 100 persen. Namun, di Bandara Juanda Surabaya, terjadi penurunan jumlah penumpang sebesar 60 persen dan Bandara Kualanamu Medan turun 50 persen. Sementara di Bandara Soekarno-Hatta relatif tetap dan di Bandara Hasanuddin, Makassar masih tidak ada penumpang.”

Jumlah penumpang internasional terbesar ada di Bandara Soekarno-Hatta, yakni sebesar 94,84 persen atau sebanyak 42,3 ribu orang dari total penumpang ke luar negeri. Angka itu diikuti Bandara I Gusti Ngurah Rai sebanyak 0,4 ribu orang atau 0,90 persen. Jika ditinjau secara kumulatif dari Januari-Agustus 2021, jumlah penumpang internasional sebanyak 356.600 orang atau turun 89,75 persen dari periode yang sama tahun 2020 lalu.

Seiring dengan angka tersebut, jumlah kunjungan wisatawan luar negeri ke Jawa Timur melalui pintu masuk Bandara Juanda juga turun sebesar 80,77 persen, dari 52 kunjungan di bulan Juli 2021 menjadi hanya 10 kunjungan pada Agustus 2021. Sementara, dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang mencapai 24 kunjungan, jumlah kedatangan turis asing melorot 58,33 persen.

Sementara itu, menurut situs resmi BPS Jawa Timur, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Jawa Timur bulan Agustus 2021 mencapai rata-rata 29,39 persen atau naik sebesar 3,14 poin dibandingkan bulan sebelumnya. TPK hotel bintang 2 (dua) yang mencapai 35,42 persen, merupakan TPK tertinggi dibandingkan TPK hotel berbintang lainnya.