
JAKARTA – Maskapai anyar, Super Air Jet, dikabarkan akan segera mengoperasikan rute penerbangan Jakarta-Surabaya PP yang menghubungkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan Bandara Internasional Juanda. Jika tidak ada aral melintang, penerbangan perdana rute tersebut akan dilakukan pada tanggal 22 Oktober 2021, dengan frekuensi terbang dua kali setiap hari.
“Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, dengan jumlah penduduk metropolisnya yang terus tumbuh, termasuk milenial,” papar Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, dilansir dari Kontan. “Jadi, dalam perkembangannya, Surabaya tetap dikenal sebagai pusat bisnis, perdagangan, industri, dan pendidikan di kawasan timur Pulau Jawa dan sekitarnya.”
Ari melanjutkan, dengan mengusung tema sesuai visi to empower the next generation to reach new heights, turut membangun generasi muda untuk menembus ketinggian baru, Super Air Jet optimistis dapat menyasar pasar kategori milenial di Jakarta dan sekitar Jawa bagian barat serta Jawa Timur. “Super Air Jet sangat memahami pelancong muda yang saat ini masih gamang untuk melakukan perjalanan dengan pesawat udara, sehingga kami di jaringan Jakarta-Surabaya-Jakarta bakal menjawab tuntutan perjalanan masa kini,” sambung Ari.
Jadwal pertama rute Jakarta-Surabaya menggunakan nomor penerbangan IU 330, berangkat pukul 05.30 WIB dan tiba pukul 07.00 WIB, sedangkan jadwal kedua menggunakan nomor penerbangan IU 340 bertolak pukul 14.30 WIB dan mendarat pukul 15.50 WIB. Sementara, untuk rute Surabaya-Jakarta, jadwal pertama dengan nomor penerbangan IU 331 berangkat pukul 07.40 WIB dan tiba pukul 09.10 WIB, sedangkan jadwal kedua dengan nomor penerbangan IU 341 lepas landas pukul 16.30 WIB dan landing pukul 18.00 WIB.
“Segera rencanakan perjalanan udara dari sekarang. Super Air Jet menawarkan tarif super hemat sekali jalan, Jakarta ke Surabaya mulai Rp472.800 dan tiket Surabaya ke Jakarta mulai dari Rp488.800,” tambah Ari. “Saat ini, Super Air Jet juga tengah mempersiapkan layanan dan operasional penerbangan mencakup kesiapan Super Crew, penjualan tiket, kerja sama, fasilitas kesehatan, serta armada yang akan dioperasikan.”
Leave a Reply