
Jakarta – PT Angkasa Pura Logistik (APLog), anak usaha dari Angkasa Pura I membuka pengiriman ekspor dengan menggunakan layanan multimoda, yakni ATA (APLog to APLog) untuk memberi efisiensi pengiriman barang.
Menurut Direktur Utama APLog, Danny Thaharsyah, layanan ATA ini adalah kerja sama APLog dengan ground handling dan airlines, yang sudah memperoleh dukungan penuh dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, serta izin Badan Usaha Angkutan Multimoda (BUAM) dari Kementerian Perhubungan, dan Angkasa Pura I.
“Layanan multimoda adalah pengiriman barang melalui dua moda transportasi atau lebih dalam satu dokumen. Multimoda sebagai alternatif pengiriman barang, khususnya ekspor melalui udara, agar lebih efisien dalam pengiriman logistik,” ujar Danny di Bandara Juanda Surabaya, seperti dilansir dari Antara.
Lebih lanjut Danny menuturkan, APLog menjamin keamanan barang multimoda dengan adanya dua segel, GPS, dan CCTV yang dapat dipantau atau dilacak secara real-time. Dengan demikian, barang bisa terkirim dengan aman dan tepat waktu. “Kegiatan pengiriman ini merupakan yg pertama kali dilakukan dari Jawa Timur ke Bali menggunakan multimoda, dengan alat angkut darat dilanjutkan dengan pesawat untuk tujuan ekspor,” bebernya.
Bali dipilih lantaran di bandara tersebut mempunyai tujuan ekspor yang cukup banyak, menyusul banyaknya pesawat berbadan lebar yang mendarat di Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali. “Selain itu, layanan ini juga mempermudah pelaku ekspor karena layanan pengiriman bisa dilakukan di Bandara Juanda. Ini sangat efisien karena sebelumnya layanan pengiriman harus ke Bali. Namun dengan layanan multimoda ini, pelaku usaha bisa mengirim dari Juanda dan memastikan barang tersebut bisa sampai,” kata Danny.
Ia mengklaim, dengan layanan multimoda tersebut maka biaya ekspor dapat ditekan antara 20-25 persen. “Untuk tahap awal pengiriman sekitar 1 ton. Tetapi kami sudah menyiapkan truk dengan kapasitas sampai dengan 9 ton. Ini tergantung dari kebutuhan pelaku usaha. Ini juga membuka peluang pelaku UMKM melakukan ekspor,” tuturnya.
Kegiatan itu katanya tak terlepas dari dukungan berbagai pihak, yakni pemerintah melalui Bea Cukai dan Kementerian Perhubungan serta Angkasa Pura 1. “Diharapkan melalui produk layanan yang diluncurkan oleh APLog ini dapat meningkatkan ekspor di Jawa Timur,” jelas Untung Basuki selaku Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jatim.
Leave a Reply