PALOPO – Maskapai Citilink Indonesia mengoperasikan penerbangan lanjutan dari Palopo menuju sejumlah kota besar di Tanah Air, termasuk Jakarta dan Surabaya. Penerbangan lanjutan tersebut dilayani Citilink Indonesia melalui Bandara I Lagaligo Luwu dan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Makassar.
“Kota Palopo merupakan kota jasa dengan tingkat perekonomian yang berkembang pesat di Sulawesi Selatan, terutama di jazirah utara Sulawesi Selatan, sehingga Citilink membuka rute penerbangan lanjutan Palopo-Makassar-Jakarta dan beberapa kota lainnya,” tutur Manager Corporate Sales Pusat Citilink, Dicky Nasution. “Kami berharap, kehadiran Citilink ini semakin memudahkan mobilitas dari dan ke Palopo.”
Selain rute menuju Jakarta, anak perusahaan Garuda Indonesia tersebut juga membuka rute penerbangan lanjutan dari Palopo-Makassar-Surabaya dan Palopo-Makassar-Kendari, begitupun sebaliknya. Dicky pun meminta dukungan Wali Kota Palopo dan jajaran Pemkot Palopo agar rute penerbangan Citilink via Bandara I Lagaligo Bua bisa eksis dan berkelanjutan. “Kami memohon dukungan Bapak Wali Kota agar Citilink bisa berkembang ke depannya,” sambung Dicky.
Dikutip dari situs Citilink, saat ini maskapai tersebut melayani 55 rute penerbangan domestik. Selain lima kota populer, seperti Surabaya, Makassar, Medan, Balikpapan, dan Jayapura, Citilink juga melayani penerbangan dari dan menuju Denpasar, Malang, Padang, Banjarmasin, Yogyakarta, Silangit, dan sejumlah kota lainnya.
Mengenai penerbangan domestik, Citilink bulan lalu membuka empat rute baru di kawasan timur Indonesia untuk penerbangan dari Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar menuju Baubau, Pomala, Luwu (Palopo), dan Selayar. Direktur Utama Citilink, Juliandra, mengungkapkan bahwa pembukaan rute ini merupakan bentuk komitmen Citilink dalam menghadirkan akses transportasi yang lebih mudah dan efisien, khususnya bagi masyarakat yang hendak berkunjung menuju daerah-daerah yang penerbangannya masih terbatas.
“Ini keuntungan airline di Indonesia karena kita punya market domestik cukup besar sehingga ini yang kami manfaatkan. Airline-airline di Indonesia masih terus meningkatkan volume penerbangan dengan menerbangi kota-kota di Indonesia,” katanya, dilansir Detik Travel. “Saat ini, jumlah penerbangan Citilink berkisar 65 persen jika dibandingkan kondisi normal sebelum COVID-19. Namun, kami tetap berusaha meningkatkan jumlah penerbangan secara bertahap.”
Leave a Reply