Genjot Wisata Terintegrasi, Pemprov Jatim Bakal Bangun KA Bandara Juanda

Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur -

SURABAYA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini sedang giat-giatnya untuk mengintegrasikan sektor pariwisata, mulai dari lingkaran Bromo Tengger Semeru (BTS), Gunung Wilis, Gunung Ijen, hingga Sumenep. Untuk itu, sejumlah pembangunan sarana dan prasarana pun tengah dimatangkan, termasuk proyek kereta di Bandara Internasional Juanda.

“Dua minggu lalu ada rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, lalu saya sampaikan BTS sudah masuk PSN (proyek strategi nasional). Tetapi, saya ingin percepatan nggak sekadar di BTS, melainkan juga Sumenep,” ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dilansir Bisnis. “Karena kalau dari Bromo kemudian ambil sisi pantainya, maka wisatawan akan mendapatkan Gili Labak dan Gili Iyang, termasuk konservasi mangrove di Kota Probolinggo.”

Ia menambahkan, dalam pengembangan kawasan pariwisata tersebut, Pemprov Jatim akan menggunakan skema pendanaan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sesuai dengan arahan Bappenas, khususnya untuk pengembangan Bromo Tengger Semeru yang menjalin kerja sama dengan perusahaan asal Swiss. Saat ini, Pemprov Jatim dalam perencanaan pengembangan kawasan Gerbangkertosusila melalui Program Investasi Non-APBN.

Sementara itu, Direktur Alokasi Pendanaan Pembangunan Bappenas, Erwin Dimas, mengatakan bahwa dalam RPJMN 2020-2024, terdapat 38 mayor project yang akan digarap pemerintah. Sebanyak 35 persen  proyek ada di wilayah Jawa-Bali, dengan pengembangan di Jatim termasuk kawasan wisata BTS, pengembangan kereta cepat Surabaya-Jakarta, pembangunan KA akses Bandara Juanda, dan pengembangan hub Tol Laut.

Sebelumnya, pada tahun 2018 lalu, Kementerian Perhubungan sempat menyatakan bahwa pihaknya akan kembali membangun proyek kereta di empat bandara yang ada di Pulau Jawa. Selain Bandara Internasional Juanda, pelabuhan udara yang akan menerima akses kereta api adalah Bandara Adi Soemarmo di Solo, Bandara Kertajati di Majalengka, dan Bandara Kulonprogo di Yogyakarta.

Saat ini, Indonesia sudah memiliki tiga bandara yang dilengkapi fasilitas kereta bandara. Ketiga pelabuhan udara tersebut adalah Bandara Internasional Kualanamu di Medan, Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Banten dan Bandara Internasional Minangkabau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*