Jakarta – PT Angkasa Pura Logistik, salah satu anak perusahaan PT Angkasa Pura (AP) I belum lama ini meluncurkan layanan Air Freight pada Kamis (4/6). Diluncurkannya layanan Air Freight merupakan upaya Angkasa Pura Logistik untuk memperkuat bisnis perusahaan dan konektivitas logistik di Indonesia, bekerja sama dengan Pelita Air Service sebagai mitra penyedia penyewaan pesawat freighter.
Adapun seremoni peluncuran layanan tersebut dilaksanakan secara virtual di Kantor Pusat PT Angkasa Pura I (Persero) di Kemayoran Jakarta dan di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin. Peluncuran dilakukan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dan Direktur Utama PT Angkasa Pura Logistik Danny P Thaharsyah yang ditandai dengan prosesi pelepasan pesawat kargo (freighter) yang terbang dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke Bandara Juanda Surabaya. Acara tersebut juga diikuti Plt Direktur Utama Pelita Air Service Muhammad Priadi.
Faik menjelaskan, pada masa pandemi virus corona (Covid-19) ini operasional transportasi umum untuk angkutan penumpang, termasuk angkutan udara cukup dibatasi. Oleh sebab itu, lewat anak usahanya, AP I berusaha mendorong kinerja bisnis kargo yang tidak mengalami penurunan terlalu tajam selama masa pandemi.
“Hal ini juga merupakan komitmen perusahaan untuk berkontribusi terhadap perwujudan penguatan konektivitas Logistik di Indonesia,” ungkap Faik, seperti dilansir Akurat. “Angkasa Pura Logistik berupaya menangkap dan memanfaatkan potensi pertumbuhan bisnis air freight di Indonesia yang cukup tinggi itu melalui peluncuran Layanan Air Freight,” imbuh Direktur Utama PT Angkasa Pura Logistik Danny P. Thaharsyah.
Dalam tahap awal, layanan Air Freight didukung dengan armada 2 pesawat ATR 72-500 yang disewa dari Pelita Air dan akan ada penambahan 1 pesawat Boeing 737-300 untuk meningkatkan efisiensi pelayanan. Ketiga armada itu dipakai untuk pengiriman kargo umum dan kargo khusus seperti produk laut, produk berbahaya (dangerous good), dan produk dengan ukuran berlebih (oversized cargo) dengan rute ke 10 kota yang terdiri dari 9 domestik dan 1 internasional. Adapun 10 kota yang dimaksud, meliputi Jakarta, Denpasar, Makassar, Kendari, Ambon, Banjarmasin, Balikpapan, Manado, Batam, dan Singapura.
Leave a Reply