Semarang – Seiring dengan adanya migrasi data dari aplikasi PeduliLindungi ke SatuSehat, calon penumpang pesawat pun diimbau untuk segera beralih menggunakan aplikasi SatuSehat. Hal ini perlu dilakukan guna mencegah adanya kendala ketika proses validasi kelayakan terbang yang menjadi syarat perjalanan.
“Kami mengimbau para calon penumpang untuk dapat memperbaharui aplikasi PeduliLindungi menjadi SatuSehat Mobile sebelum melakukan perjalanan udara,” ujar Stakeholder Relation Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Heri Trisno Wibowo di Semarang, Kamis (2/3), seperti dilansir dari Antara.
“Apabila memiliki kendala dalam proses pembaharuan, sebaiknya calon penumpang dapat menunjukan dokumen vaksinasi berupa soft copy ataupun dokumen fisik untuk mempermudah proses validasi dokumen kesehatan yang menjadi syarat perjalanan dengan transportasi udara,” imbuh Heri.
Lebih lanjut Heri memaparkan, selama proses migrasi dari aplikasi PeduliLindungi ke SatuSehat Mobile berlangsung, PT Angkasa Pura I akan terus melakukan koordinasi dengan pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Semarang selaku pihak yang berwenang dalam melakukan validasi dokumen kesehatan di bandar udara.
Hal tersebut demi memastikan proses perjalanan penumpang berlangsung dengan lancar. Sementara itu, syarat perjalanan dengan transportasi udara sampai saat ini masih mengacu kepada Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor SE 82 Tahun 2022.
“Hingga saat ini proses validasi dokumen kesehatan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang berjalan lancar. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi dan melengkapi syarat perjalanan yang berlaku,” jelas Heri.
Sesuai dengan SE Kementerian Perhubungan No.82 Tahun 2022, calon penumpang usia di atas 18 tahun wajib untuk vaksin dosis ketiga, usia 6-17 tahun wajib vaksin dosis kedua, dan untuk usia di bawah 6 tahun dikecualikan dari syarat vaksinasi dengan wajib didampingi oleh pendamping perjalanan yang telah memenuhi ketentuan vaksinasi COVID-19.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sendiri telah mentransformasikan PeduliLindungi menjadi aplikasi kesehatan masyarakat bernama SatuSehat Mobile sejak 1 Maret 2023. Masyarakat yang sudah mengunduh PeduliLindungi hanya perlu memperbarui aplikasi lewat PlayStore maupun AppStore, baik secara otomatis maupun manual.
Leave a Reply