Jakarta – Kloter pertama jemaah haji reguler dari Indonesia tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada Selasa (4/7) dengan selamat dan aman. Sebanyak 400 jemaah haji yang berangkat dari Indonesia tiba di Bandara Soetta dengan sukses.
Jemaah Haji Kloter Pertama Telah Mendarat – (www.detik.com)
Kedatangan kloter pertama haji tersebut sekaligus mengawali fase gelombang pertama jemaah haji Indonesia ke Tanah Air. Sebanyak 371 jamaah haji beserta 5 petugas haji telah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten menggunakan pesawat Saudia Airline pada pukul 15.47 WIB.
“Alhamdulillah kedatangan pesawat yang mengangkut jemaah haji kloter pertama di Bandara Soekarno Hatta berjalan lancar. Semoga sampai kloter terakhir operasional penerbangan berjalan selamat, aman dan nyaman,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M Kristi Endah Murni, Selasa (4/7), seperti dilansir dari Kontan.
Debarkasi atau kepulangan jemaah haji ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta ini berlangsung mulai tanggal 4 Juli sampai 4 Agustus 2023 mendatang dengan memakai pesawat Garuda Indonesia dan Saudia Airlines. Kristi menuturkan, Ditjen Hubud bersama kementerian/lembaga dan stakeholder penerbangan terkait memastikan kesiapan semua fasilitas operasional dan pelayanan kedatangan jemaah haji dengan baik, khususnya jemaah haji lansia.
“Sesuai tema haji tahun 2023 yaitu Ramah Lansia, maka fasilitas kursi roda dan petugas telah siap membantu jemaah haji mulai dari keluar pesawat menuju terminal bandara hingga memasuki bus yang mengantarkan ke asrama haji,” papar Kristi. Dari bandara, para jemaah haji diberangkatkan ke asrama haji menggunakan 6 unit bus Damri dengan pengawalan dari pihak Balai Karantina Kesehatan Soekarno-Hatta.
Kristi juga mengharapkan proses kedatangan jamaah haji dan pelayanan angkutan udara di seluruh bandara yang telah ditetapkan dapat berjalan lancar dan tidak ada kejadian khusus atau penerbangan lain yang terdampak. “Setelah semua proses kedatangan jemaah haji nanti selesai, kami akan melakukan evaluasi untuk perbaikan pelayanan angkutan udara haji tahun berikutnya,” tandas Kristi.