JAKARTA – Sukses menyelenggarakan dan mendukung kelancaran Angkutan Lebaran Terpadu 2022, PT Angkasa Pura I menerima penghargaan dan apresiasi dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia untuk Kategori Hasil Optimal. Piagam penghargaan tersebut langsung diberikan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, di Gedung Karya, Kementerian Perhubungan, pada Senin (27/6) kemarin.
Dalam sambutannya, Budi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh mitra kerja kementerian/lembaga pemerintahan, perusahaan BUMN, operator transportasi, dan media massa yang dinilai membantu kelancaran Angkutan Lebaran. “Saya atas nama pribadi dan lembaga, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang baik dan kolaborasi yang cair dengan semua pihak yang mendukung kelancaran penyelenggaraan mudik tahun ini,” ujar Budi.
Selama penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2022, PT Angkasa Pura I berhasil mendukung penerbangan yang lancar, aman, sehat, serta mencatatkan zero accident di 15 bandara yang dikelola. Pada periode tersebut, perseroan berhasil melayani hingga 2,4 juta penumpang dengan trafik penerbangan mencapai 21.441 pergerakan pesawat.
Selain itu, PT Angkasa Pura I menerima sebanyak 1.378 rencana extra flight dengan realisasi mencapai 1.005 penerbangan tambahan atau mencapai 73 persen. Sementara itu, untuk tingkat ketepatan waktu atau on time performance(OTP), rata-rata OTP di 15 bandara kelolaan PT Angkasa Pura I selama periode Angkutan Lebaran mencapai 67,07 persen atau melampaui rata-rata OTP harian yang mencapai 61,81 persen.
“Kami berterima kasih atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan RI terhadap penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu 2022 khususnya di bandara-bandara yang kami kelola,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi. “Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa secara berkelanjutan.”
Total terdapat 93 lembaga atau institusi yang mendapat apresiasi dari Kementerian Perhubungan terkait dengan capaian pelaksanaan dan kolaborasi dalam pelaksanaan mudik Lebaran pertama selama dua tahun pandemi Covid-19. Ke depan, pemerintah menyampaikan akan meningkatkan kualitas pelaksanaan Angkutan Lebaran. Berbagai evaluasi dilakukan untuk moda jalan, penyeberangan, udara, dan perkeretaapian.
Leave a Reply